KOMODITAS UNGGULAN KABUPATEN JOMBANG JAMBU GONDANG MANIS
KOMODITAS
UNGGULAN KABUPATEN JOMBANG JAMBU GONDANG MANIS
Disusun
Oleh :
Nama : Maziyatul Lailiyyah
NIM / Kelas :
180321100084 / Agribisnis B
PROGRAM
STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS
PERTANIAN
UNIVERSITAS
TRUNOJOYO MADURA
BANGKALAN
2018
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji dan syukur ke
hadirat Tuhan Yang Maha Esa dan atas segala rahmat- Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan karya ilmiah dengan judul “Komoditas Unggulan
Kabupaten Jombang Jambu Gondang Manis” ini tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Karya ilmiah ini disusun dalam rangka pengumpulan
tugas ujian tengah semester mata kuliah Aplikasi Komputer. Karya tulis menerangkan tentang salah
satu komoditas unggulan di kabupaten Jombang yaitu jambu gondang manis . Selain itu karya ilmiah ini juga dibuat
untuk menambah wawasan pengetahuan mahasiswa Agribisnis tentang pembudidayaan tanaman
jambu gondang manis. Dalam hal
ini penulis menggunakan metode yang sangat sederhana, sehingga karya ilmiah ini
mudah diteria oleh para pembacanya.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini
masih terdapat kekurangan dan kelemahan.Hal
tersebut dikarenakan sedikitnya pengetahuan penulis mengenai karya ilmiah. Oleh
karena itu, kritik dan saran Bapak/Ibu
dosen dan para pembaca
akan penulis terima dengan senang hati demi penyempurnaan karya tulis ini di
masa yang akan datang. Harapan
penulis, semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca,
khususnya bagi para mahasiswa serta putra-putri penerus bangsa dan tanah air.
Bangkalan, 17 Oktober 2018
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kabupaten Jombang adalah
kabupaten yang memiliki potensi yang tinggi. Dengan jumlah penduduk yang besar Kabupaten
Jombang dapat dikatakan
memiliki PDRB yang baik. PDRB
kabupaten Jombang terus mengalami peningkatan. Untuk itu, pembangunan suatu wilayah harus melihat dengan
jelas struktur ekonomi Pemerintahan Kabupaten Jombang,untuk memanfaatkan dan meningkatkan
sektor unggulan. Selama
ini banyak potensi kabupaten Jombang yang belum digunakan dan dieksplorasi
secara maksimal.
Kabupaten Jombang telah
memiliki banyak produk unggulan, ini
yang salah satunya adalah Jambu Gondang Manis. Jambu gondang manis ini
berasal dari kecamatan Bandar Kedungmulyo. Terutama di desa Gondang Manis dan
Gondang Legi, yang memiliki potensi tinggi dalam bidang pertanian dengan produk
jambu gondang manis ini.
Produk ini masih
membutuhkan pengembangan lagi dari pemerintah. Terdapat sekelompok petani yang
telah mengembangkan pertanian organik selama 3 tahun ini tetapi belum
mendapatkan pendampingan. Belum maksimal terpadunya antara bidang pertanian dan
bidang peternakan di desa ini tentang limbah ternak yang bisa dijadikan sebagai
pupuk pertanian organik.
Dalam setiap musimnya
jambu ini akan melimpah, namun hanya bisa mencukupi pasar lokal saja. Karena
jambu ini hanya akan terasa manis jika hanya ditanam di desa Gondang Manis.
Jika ditanam didaerah lain rasa jambu ini akan berbeda dan tidak manis lagi.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas
adalah :
1. Bagaimana ciri-ciri umum varietas
Jambu Gondang Manis?
2. Bagaimana prospek Jambu Gondang
Manis di kabupaten Jombang?
3. Bagaimana pengolahan produk jambu
gondang manis pasca panen?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan-tujuan yang ingin dicapai adalah:
1.
Mengetahui ciri-ciri umum varietas
Jambu Gondang Manis.
2.
Mengetahui prospejJambu Gondang Manis di kabupaten
Jombang.
3.
Mengetahui pengolahan produk jambu gondang manis pasca
panen.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Tanaman Jambu Gondang Manis
Jambu bol (Syzygium
malaccense [L.] Merr. & Perry) termasuk dalam anggota famili Myrtacea. (Handoyo, 2013)Jambu air termasuk salah satu
jenis tanaman buah-buahan yang mengandung cukup banyak gizi, sehingga sangat
disukai oleh sebagian besar masyarakat. Salah satu varietas jambu yang sangat
terkenal dan pasarnya tinggi adalah jambu gondang manis dari kabupaten Jombang.
Jambu ini merupakan produk unggulan karena nilai ekonomis cukup tinggi serta
warna buah yang menarik.
Deskripsi Jambu Gondang Manis
Asal :
Desa Gondang Manis, Kecamatan Bandar
Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur.
Silsilah : Seleksi pohon induk
Golongan tanaman : Klon
Tinggi tanaman : ± 14 m
Bentuk Tajuk : Kerucut
Lebar Tajuk : ± 5,25 m
Warna batang : Coklat
Bentuk batang : Silindris
Lingkar pangkal batang : ± 120 cm
Jumlah cabang utama : 7 cabang
Jumlah cabang sekunder : 43 - 45 cabang
Warna daun bagian atas : Hijau tua
Warna daun bagian bawah : Hijau muda
Warna pucuk daun : Merah kecoklatan
Permukaan daun : Halus dan mengkilap
Bentuk daun : Ellips
Ukuran daun : Panjang 35 - 37 cm
Ujung daun : Runcing
Panjang tangkai daun : 1,8 - 2,2 cm
Kedudukan daun : Mendatar sampai
dengan melengkung
Ukuran anak daun : Panjang 19 - 21 cm,
lebar 7,5 - 9,0 cm
Warna mahkota daun : Merah keunguan
Warna benang sari : Kuning
Jumlah benang sari : 180 - 200 buah
Bentuk bunga : Spatula
Diameter bunga mekar : 3 - 5 cm
Jumlah bunga pertandan : 3 - 12 kuntum
Warna kulit buah masak : Ungu kemerahan
Bentuk buah : Genta tanpa lekuk pinggang
Ukuran buah : Tinggi 8,5 – 9,5 cm, diameter 5,7 -
6,5 cm
Warna daging buah : Putih bersih
Tebal daging buah : 1,4 – 2,1 cm
Rasa daging buah : Manis segar agak asam
dan tidak sepat
Tekstur daging buah : Halus dan kenyal
Aroma buah : Harum
Kadar air : 89,54 – 89,90 %
Kadar vitamin C : 31,5 – 35,9 mg/ 100
g
Kadar asam : 0,23 – 0,25 %
Kadar gula : 8,0 – 9,5 °brix
Ukuran biji : panjang ± 3 cm, diameter ± 2 cm
Berat biji : 5 – 10 g
Jumlah biji per buah : 1 biji
Berat buah : 110 – 150 g
Jumlah buah per tandan : 1 – 5 buah
Persentase buah yang dapat dimakan :
90 – 92 %
Daya simpan pada suhu kamar : 3 hari
setelah panen
Hasil : 325 – 350
kg/pohon/tahun
Waktu berbunga : Maret, April,
September
Waktu panen : Mei, junin September – Oktober
Waktu panen : Juni – Juli
Hasil : 15 - 25 kg/pohon/tahun
Identitas Pohon Induk
Tunggal : tanaman milik bapak Maksim, Dusun Gondang Legi, Desa Gondang Manis,
Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang.
(MENTERI PERTANIAN,
2006)
2.2 Prospek Jambu Gondang Manis
Pada umumnya tanaman jambu gondang manis tumbuh di ketinggian 50 - 1200 m dari permukaan laut
dengan tumbuh di daerah tropis basah. Potensi jambu Gondang Manis terletak pada
kualitas buah yang unggul, produksi tinggi serta nilai ekonomis yang tinggi.
Pohon jambu gondangmanis yang baru pertama kali berbuah asal dari biji (umur 2
tahun) dapat menghasilkan buah sebanyak 40-50 kg , pada umur 4 tahun
menghasilkan 100-200 kg /pohon/tahun, jika pohon jambu berumur di atas 10 th,
menghasilkan 300-400 kg/pohon/tahun dengan dua kali musim panen. Bila rata-rata
tanaman jambu menghasilkan 200 kg/pohon dan harga buah jambu pada tahun 2016
sekitar Rp 10.000,- – Rp 17.000,- per kilogram di tingkat petani maka satu
tanaman dapat menghasilkan sekitar Rp 2.000.000,- hingga Rp 3.400.000,-.
(Eny Dyah Yuniwati,
2017)
Kendala yang dihadapi adalah:
1. Penurunan produktivitas dan
ekosistem lahan.
2. Penyebaran penyakit penggerek pada
batang pohon.
3. Kurangnya perhatian pemerintah
daerah.
4. Tidak adanya penyuluhan
pemeliharaan.
5. Kurangnya pembibitan jambu.
Data petani jambu gondang manis
di desa Gondang Manis Kecamatan Bandar
Kedungmulyo
No
|
Uraian
|
Dusun
Gondang Manis
|
Dusun
Prayungan
|
Dusun
Gondang Legi
|
1
|
Jumlah petani
|
278
|
295
|
369
|
2
|
Jumlah pohon
|
|||
(0-20)
|
96
|
59
|
13
|
|
(21-40)
|
2
|
3
|
3
|
|
(41-60)
|
1
|
1
|
2
|
|
3
|
Produksi
|
|||
4
|
Pemeliharaan
Pupuk kandang
|
50 kg/pohon
|
70 kg/pohon
|
90 kg/pohon
|
Table 1 Data petani
jambu di desa Gondang Manis kecamatan Bandar Kedungmulyo
Data Perkembangan Luas Tanam, Luas Panen dan Produksi Tahun 2012
Triwulan I
|
Triwulan II
|
Triwulan III
|
Triwulan IV
|
Jumlah
|
||||
Tan. Hasil
|
Produksi
|
Tan. Hasil
|
Produksi
|
Tan. Hasil
|
Produksi
|
Tan. Hasil
|
Produksi
|
Produksi
|
(pohon)
|
(kuintal)
|
(pohon)
|
(kuintal)
|
(pohon)
|
(kuintal)
|
(pohon)
|
(kuintal)
|
(kuintal)
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
9
|
414
|
51
|
1.920
|
418
|
3.304
|
748
|
3.465
|
759
|
1.976
|
Table 2 Data perkembangan luas tanam, luas panen dan produksi tahun 2012
2.3 Pengembangan Jambu Gondang Manis
Teknologi yang digunakan
dalam perawatan Jambu Gondang Manis menggunakan perawatan organik tidak
memerlukan masukan pupuk kimia dan pestisida kimia. Teknik ini lebih sering
disebut teknologi Suistable Organik Farming (SOF). Teknologinya meliputi :
2.3.1 Pembuatan pupuk cair organik
Cara membuat pembuatan pupuk cair organic
yang terdiri dari urine sapi, air leri dan air kelapa . Bahan yang ditambahkan
adalah daun pahitan, rempah rempah (jahe, kencur, kunir, cabe sisa bawah merah,
bawah putih, dll ), dan stater mobilin. Dengan dosis 1 liter stater untuk bahan
1000 liter. Masa pengolahannya 7 hari, dengan pengadukan setiap hari untuk
mengeluarkan panasnya. Selama pengolahan bahan di tutup dengan penutup (terpal)
atau di tempat yang dingin. Pada hari ke 7, pupuk cair siap di gunakan di lahan
jambu gondangmanis. Fungsi dari pupuk cair ini untuk menambah unsure hara mikro
di dalam tanah, sekita pohon jambu, danmenghatifkan ekstrasi unsure hara di
dalam pohon, sehingga tanaman jadi lebih subur.
2.3.2 Pembuatan pestisida Organik
Pestisida organic
diproduksi oleh poktan Gondangmanis yang di dampingi PPL yang terdiri dari
pesnab dari getah tanaman yang mengandung senyawa polifenol digunakan untuk pencegahan
dari serangan hama sedangkan pestisida nabati dari senyawa minyak atsiri
digunakan untuk pencegahan dari serangan penyakit.
2.4 Pengolahan produk pasca panen jambu gondang manis
Pengolahan
jambu gondang manis ini dilakukan oleh ibu-ibu PKK sekitar. Produk jambu ini
sangat berkhasiat karena pengolahannya tanpa bahan pengawet. Produk ini juga
menambah nilai jual dari jambu gondang manis.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kabupaten Jombang memiliki banyak varieatas unggulan yang
salah satunya adalah jambu gondang manis. Jambu ini tumbuh di desa Gondang
Manis, kecamatan Bandar Kedungmulyo. Varietas jambu ini buahnya hanya akan
terasa manis saja saat ditanam di desa tersebut. Apabila ditanam di tempat lain
maka buahnya tidsk terasa manis dan rasanya berbeda. Produktivitas tanaman ini
kurang, karena hanya bisa mencukupi pasar lokal saja.
Prospek
jambu gondang manis sudah sangat bagus karena menggunakan teknologi pelatihan
pengolahan pupuk organic dan pelatihan pengolahan pestisida organic. Produk
hasil panen tidak hanya dijual dalam bentuk buah saja. Ibu-ibu PKK di daerah
sekitar juga mengolah jambu sebagai produk olahan minuman instan, selai,
manisan jambu, permen jelly dan es cream. Produk ini sehat bagi tubuh karena
tanpa bahan pengawet dan juga perawatan saat penanaman tanpa bahan kimia.
3.2 Saran
Dengan adanya varietas unggulan jambu gondang manis
seharusnya pemerintah harus meningkatkan kualitas sumber daya manusia, agar
dapat meningkatkan potensi-potensi yang dimiliki. Dengan adanya penyuluhan-penyuluhan.
Dan untuk masyarakat sekitar untuk lebih menjaga dan melestarikan lagi karena
ini adalah varietas unggulan yang dapat meningkatkan sumber penghasilan
masyarakat sekitar.
DAFTAR PUSTAKA
Eny Dyah Yuniwati, I. P. (2017). PROSPEK DAN PENGEMBANGAN
JAMBU GONDANGMANIS PRODUK UNGGULAN KAB.JOMBANG, 674–682.
Handoyo, D. (2013). Kekerabatan Genetik Tanaman Jambu Bol (
Syzygium malaccense [ L .] Merr . & Perry ) Berdasarkan Penanda RAPD (
Random Amplified Polymorphic DNA ) Genetic Relationship of Jambo Bol ( Syzygium
malaccense [ L .] Merr . & Perry ) Based on Random Amplified Pol. Agrotek,
2(1), 6–10.
MENTERI PERTANIAN. (2006). KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN. PELEPASAN
JAMBU BOL GONDANG MANIS SEBAGAI VARIETAS UNGGUL, 1–6.
Komentar